Desa Mambal dan Desa Angantaka Badung Bali Kunjungi Desa Digital Pleret

10 Juni 2023
Rifqi Fatoni
Dibaca 501 Kali
Desa Mambal dan Desa Angantaka Badung Bali Kunjungi Desa Digital Pleret

InfoPleret - Jum'at 9 Juni 2023 pukul 16.00 WIB, Perbekel dan Perangkat Desa dari Mambal dan Angantaka kunjungi Desa Digital Pleret dalam rangka orientasi lapangan untuk peningkatan pemanfaatan Teknologi Informasi dan website desa.

Lurah Pleret Taufiq Kamal, S.Kom., M.Cs. dalam materinya menyampaikan bahwa Orientasi lapangan desa digital mengacu pada pendekatan yang diambil untuk memperkenalkan dan mengimplementasikan inisiatif digital di suatu desa atau wilayah pedesaan. Tujuan utamanya adalah untuk memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, mengurangi kesenjangan digital antara perkotaan dan pedesaan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Dan dalam setahun terakhir ini Desa / Kalurahan Pleret menjadi pusat Kunjungan dari berbagai desa di penjuru Indonesia dalam rangka orientasi lapangan dan kunjungan study tiru penerapan teknologi informasi, reformasi birokrasi dan juga kedaulatan data di desa.

Berikut ini adalah beberapa langkah yang biasanya dilakukan dalam orientasi lapangan desa digital :

Penilaian Kesiapan: Tahap awal dalam orientasi lapangan desa digital melibatkan penilaian kesiapan desa untuk mengadopsi teknologi digital. Hal ini melibatkan analisis infrastruktur TIK yang tersedia, ketersediaan sumber daya manusia yang terampil dalam bidang TIK, dan tingkat kesadaran masyarakat terhadap manfaat digitalisasi.

Perencanaan Strategis: Setelah penilaian kesiapan, dilakukan perencanaan strategis untuk mengidentifikasi tujuan jangka pendek dan jangka panjang dari desa digital. Ini melibatkan pengembangan rencana tindakan yang meliputi infrastruktur TIK, pelatihan keterampilan digital, pengembangan konten lokal, dan inisiatif ekonomi digital.

Infrastruktur TIK: Tahap berikutnya adalah membangun atau meningkatkan infrastruktur TIK di desa. Ini mencakup pemasangan jaringan internet yang handal, pendirian pusat komunitas digital, dan penyediaan akses ke perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan.

Pelatihan dan Pendidikan: Pelatihan keterampilan digital menjadi elemen penting dalam orientasi lapangan desa digital. Masyarakat desa perlu dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam penggunaan TIK, seperti mengoperasikan komputer, mengelola data, dan menggunakan aplikasi digital. Pelatihan juga dapat diberikan dalam bidang-bidang khusus, seperti pemasaran online atau pengembangan konten digital.

Peningkatan Kesadaran: Meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai manfaat dan peluang yang ditawarkan oleh desa digital merupakan langkah penting. Ini dapat dilakukan melalui kampanye penyuluhan, seminar, dan kegiatan sosialisasi lainnya yang melibatkan masyarakat desa, tokoh lokal, serta pemerintah daerah.

Pengembangan Ekonomi Digital: Salah satu aspek penting dari desa digital adalah pengembangan ekonomi lokal melalui pemanfaatan teknologi digital. Inisiatif seperti pembuatan platform e-commerce lokal, pengembangan produk digital, atau promosi pariwisata digital dapat membantu meningkatkan pendapatan dan kesempatan kerja di desa.

Evaluasi dan Pemantauan: Selama proses orientasi lapangan desa digital, penting untuk melakukan evaluasi terus-menerus terhadap implementasi inisiatif digital. Hal ini melibatkan pemantauan terhadap penggunaan infrastruktur, peningkatan keterampilan.

Diharapkan kedua desa yang saat ini hadir di Kalurahan Pleret bisa mengambil hal-hal positif yang ada, bisa menerapkan secara maksimal Sintem Informasi Desa yang ada serta membawa semangat bersama-sama membangun desa untuk kemajuan Indonesia.

#desadigitalpleret

#desacerdas

#heritageofmataram

#opensid

#tik