PENGOBATAN KEROKAN DAN URUT IBU DWI YULIYANTI
Profil Pengobatan Tradisional Ibu Dwi Yuliyanti
Nama: Ibu Dwi Yuliyanti
Lokasi: Kedaton, Pleret, Bantul
Jenis Pengobatan: Kerokan dan Urut
Tahun Mulai Praktik: 2012
Waktu Praktik: Setiap sore, pukul 16.00 - 20.00 WIB
Wilayah Pasien: Kabupaten Bantul
---
Pengobatan Tradisional Metode Kerokan dan Urut oleh Ibu Dwi Yuliyanti
Pengobatan tradisional masih menjadi pilihan bagi banyak masyarakat Indonesia, terutama untuk mengatasi berbagai keluhan kesehatan yang sering dialami sehari-hari. Salah satu praktisi pengobatan tradisional yang dikenal di Kabupaten Bantul adalah Ibu Dwi Yuliyanti. Dengan metode kerokan dan urut, ia telah membantu banyak pasien sejak tahun 2012.
Sejarah dan Latar Belakang
Ibu Dwi Yuliyanti memulai jasa pengobatan alternatifnya pada tahun 2012 di Kedaton, Pleret, Bantul. Berbekal keahlian dalam teknik kerokan dan urut, ia telah memberikan solusi bagi banyak orang yang mengalami berbagai macam keluhan, terutama pegal-pegal, masuk angin, dan gangguan lainnya yang sering dialami masyarakat.
Metode Pengobatan
Kerokan: Kerokan adalah teknik pengobatan tradisional yang melibatkan penggarukan kulit menggunakan alat seperti koin atau sendok yang telah diolesi minyak atau balsam. Teknik ini dipercaya dapat melancarkan peredaran darah dan mengeluarkan angin dari tubuh. Kerokan sering digunakan untuk mengatasi masuk angin dan pegal-pegal.
Urut: Urut adalah teknik pijat yang menggunakan tangan untuk memberikan tekanan pada titik-titik tertentu di tubuh. Teknik ini bertujuan untuk meredakan ketegangan otot, memperbaiki sirkulasi darah, dan menghilangkan rasa sakit. Urut juga dapat membantu mempercepat proses penyembuhan pada cedera otot dan sendi.
Kepercayaan dan Keberhasilan
Sejak memulai praktiknya, Ibu Dwi Yuliyanti telah berhasil menarik banyak pasien dari berbagai wilayah di Kabupaten Bantul. Keberhasilannya dalam memberikan pengobatan yang efektif membuatnya memiliki banyak pelanggan setia. Pasien-pasiennya tidak hanya merasakan manfaat fisik dari pengobatan tersebut, tetapi juga merasa nyaman dan tenang berkat pendekatan yang ramah dan profesional dari Ibu Dwi.
Aksesibilitas dan Pelayanan
Ibu Dwi Yuliyanti membuka praktiknya setiap sore, mulai pukul 16.00 hingga 20.00 WIB, di rumahnya di Kedaton, Pleret, Bantul. Jadwal praktik yang fleksibel ini memudahkan pasien untuk mendapatkan perawatan setelah selesai beraktivitas seharian. Dengan lokasi yang mudah dijangkau dan pelayanan yang hangat, Ibu Dwi Yuliyanti selalu siap memberikan yang terbaik untuk pasien-pasiennya.
Pengobatan tradisional seperti yang dilakukan oleh Ibu Dwi Yuliyanti merupakan salah satu warisan budaya yang tetap relevan hingga kini. Dengan metode kerokan dan urut, ia terus berkomitmen untuk membantu masyarakat mengatasi berbagai keluhan kesehatan. Jika Anda berada di Kabupaten Bantul dan membutuhkan pengobatan tradisional yang efektif dan terpercaya, kunjungi praktik Ibu Dwi Yuliyanti di Kedaton, Pleret, setiap sore pukul 16.00 - 20.00 WIB.
Kirim Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui Admin