Sejarah Sumur Gumuling
Sejarah kerajaan Mataram Islam yang didirikan pertama di Kota Gede kemudian pindah ke Kerto lalu ke Pleret dan terakhir di Kartasura sebelum menjadi Keraton Surakarta dan Yogyakarta. Keberadaan Sumur Gumuling menjadi simbol adanya suatu peradaban yang pernah berkembang di tempat itu karena adanya sumur tersebut menandakan lokasi bekas berdirinya Keraton Pleret.
Menurut masyarakat setempat sumur tersebut tidak pernah kering sama sekali. Walaupun saat Jogja dilanda kemarau panjang, Sumur Gumuling masih tetap lancar airnya. Konon kabarnya sumur ini adalah tamansari atau pemandian yang dibangun atas permintaan Nyi Roro Kidul sang penguasa Laut Selatan. Sehingga ada yang mengatakan bahwa Sumur Gumuling ini merupakan pusarnya atau udelnya Laut Selatan.
LOKASI
Kirim Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui Admin