Buku Jendela Dunia, Bibit Pembuka Jendela Dunia

infoPleret- Jum’at 13/3 masyarakat pada umumnya mengenal istilah “BUKU ADALAH JENDELA DUNIA” maksud dari kalimat itu adalah bahwasanya membaca buku mampu membuka jendela tersebut yaitu pengetahuan, informasi, dan berbagai macam hal yang belum kita ketahui didunia ini. Dengan membaca seseorang mampu memahami sesuatu, mengetahui sesuatu yang sebelumnya belum diketahui. Itu mengapa kegiatan membaca sangat perlu dilakukan. Di indonesia sendiri masih sedikitnya masyarakat yang menyukai kegiatan membaca. Menurut data survei UNESCO (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization) tahun 2016 minat baca masyarakat Indonesia sangat memperihatinkan, hanya 0.001% itu berarti dalam 1000 orang hanya ada 1 orang yang senang membaca. Terlepas dari itu semua, pemerintah dengan berbagai upaya telah berusaha meningkatkan gemar membaca. Buku adalah salah satu sumber pengetahuan dimana berbagai isi pikiran-pikiran di tuliskan dan disebarluaskan, tidak hanya dalam bentuk buku fisik, sekarang telah berkembang ke buku digital atau E-book. Di desa Pleret sendiri terdapat bibit pembuka jendela dunia tersebut, yaitu “Kaizen Sarana Edukasi” namanya. Ia adalah sebuah badan usaha berbadan hukum berbentuk “Persekutuan Komanditer” yang berkecimpung di pengadaan atau Penjualan buku fisik, maupun E-book untuk Dinas Pemerintah maupun Swasta. Yang menjadi perhatiannya adalah Perpustakaan-perpustakaan desa, sekolah, Perguruan Tinggi, dan Umum. Buku-buku yang tersedia juga berbagaimacam dari buku Agama, Anak, Impor, Perguruan Tinggi dan lain sebagainya. Selain di Pengadaan atau penjualan Kaizen juga menerbitkan buku ber ISBN dan sudah bersertifikat IKAPI “Ikatan Penerbit Indonesia”. “Kaizen Sarana Edukasi” berada di Dusun Kanggotan Lor RT.02. Di harapkan kedepan berdiri satu perpustakaan di tiap dusun juga fasilitas internet gratis untuk mengakses E-book, dan mengakses dunia. Jadilah Masyarakat desa Pleret berwawasan dunia, yang berarti berpengetahuan luas. Sesuai dengan pengamalan UUD 1945 pada alenia ke-4 “mencerdaskan kehidupan bangsa” itulah tugas kita pemerintah dan Masyarakat dalam mendukung kemajuan pendidikan. CM-100 RUDIANTO