Diskusi Penerapan SPBE Dosen Politeknik STIA LAN Bandung di Kalurahan Pleret

InfoPleret - Selasa, 4 Juli 2023 Lurah Pleret Taufiq Kamal, S.Kom., M.Cs. mendapatkan tamu kunjungan 4 dosen dari Lembaga Administrasi Negara Politeknik STIA LAN Bandung dalam rangka penelitian dengan judul "Strategi Pencapaian Kematangan Digital dalam Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Kabupaten Bantul.

Wawancara penelitian dilakukan oleh 4 dosen politeknik STIA LAN Bandung dengan narasumber lurah pleret Taufiq Kamal, S.Kom., M.Cs. dan Kaur Tatalaksana Rifqi Fatoni, A.Md. dengan mengambil tempat di Co-working Space Gerbang Pleret Arsitektur Gaya Yogyakarta.

Kalurahan Pleret, sebuah desa di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menjadi pusat perhatian dalam upaya pencapaian kematangan digital dalam pelaksanaan Sistem Informasi Berbasis Elektronik (SPBE). Sehingga mendapatkan rekomendasi dari Diskominfo Kabupaten Bantul sebagai salah satu desa untuk pelaksanaan penelitian.

Dalam wawancara yang dilakukan oleh dosen Politeknik STIA LAN Bandung, yang terdiri dari Endah Mustika Ramdani, S.IP., M.AP., Rodlial Ramdhan T.A., S.IP, M.AP., Rike Anggun Artisa, S.IP., M.PA. dan Fikri Aditya Tri Andikaputra, S.Kom., M.Kom., bersama dengan Lurah Pleret, Bapak Taufiq Kamal, terungkap berbagai strategi yang telah dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik melalui teknologi digital.

Penelitian ini sendiri bertujuan untuk menganalisis sejauh mana Kalurahan Pleret telah mengadopsi dan mengimplementasikan SPBE serta untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan strategi kematangan digital. Dalam wawancara tersebut, Bapak Taufiq Kamal, Lurah Pleret yang juga merupakan seorang profesional di bidang teknologi informasi, menjelaskan beberapa langkah yang telah diambil oleh pemerintah setempat.

Lurah pleret juga memaparkan dan menyajikan berbagai macam inovasi digital yang sudah dilaksanakan di Kalurahan Pleret. Dari inovasi layanan persuratan, pendataan kependudukan, reformasi birokrasi sampai dengan transparansi realisasi anggaran yang sudah berbasis elektronik/ digital.

Salah satu langkah awal yang diambil adalah peningkatan aksesibilitas dan kesadaran masyarakat terhadap teknologi digital. Kalurahan Pleret meluncurkan berbagai program pelatihan teknologi bagi warga yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital dan kemampuan menggunakan perangkat elektronik. Program ini telah berhasil meningkatkan pemahaman masyarakat tentang manfaat teknologi dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam bidang digital marketing yang sudah berjalan 2 angkatan.

Penerapan SPBE di Kalurahan Pleret juga melibatkan pelayanan publik yang lebih efisien dan transparan. Bapak Taufiq Kamal menjelaskan bahwa dengan menggunakan teknologi digital, warga dapat mengakses berbagai informasi dan layanan publik dengan mudah, termasuk pengurusan administrasi kependudukan, pelayanan kesehatan, dan pelaporan masalah-masalah di lingkungan sekitar. Hal ini memungkinkan pemerintah daerah untuk merespons dan menyelesaikan permasalahan dengan lebih cepat dan efisien.